Mengungkap Misteri Kenapa Logo Bungkus Rokok Gudang Garam Selalu Berubah-ubah
Kontenviral.net - Sebagian perokok aktif pasti tahu dengan merk rokok Gudang Garam, perusahaan rokok yang berdiri di Kediri pada bulan Juni 1958 ini pemiliknya adalah Tjoa Ing Hwie atau Surya Wonowidjojo.
Sebelum sukses seperti sekarang, Surya dahulu pernah bekerja di pabrik rokok Cap 93 milik Pamannya. Cap 93 merupakan merk rokok terkenal di Jawa Timur pada masa itu, bekal dari situlah Surya akhirnya mendirikan pabrik rokok sendiri yang kemudian Dia beri nama Inghwie.
Setelah dua tahun berjalan, kemudia Surya mengganti nama perusahaannya menjadi Gudang Garam. Alasannya karena pada suatu malam Surya pernah bermimpi mengenai gudang tua yang berisi garam di seberang pabrik Cap 93.
Mimpi Surya tersebut Ia lantas ceritakan kepada seorang pegawai setianya yang bernama Sarman. Lalu Sarman mentafsirkan mimpi Juragannya tersebut dalam sebuah gambar ilustrasi yang kini menjadi logo dari Gudang Garam.
Namun bila disadari ternyata logo Gudang Garam pada bungkus rokok itu selalu berubah. Perubahan kadang terjadi setiap tahun atau pada waktu yang tidak ditentukan. Hal ini bisa dilihat dari lima bangunan yang berjajar tersebut sering mengalami perubahan pada susunan pintu yang terbuka dan tertutup.
Kadang dua bangunan dari kiri pintunya terbuka. Dua bangunan sebelahnya pintunya terbuka setengah. Sedangkan pintu terakhir selalu tertutup. Namun terkadang pintu pada bangunan terakhir pintunya terbuka setengah dan dua pintu terakhir pintunya tertutup.
Konon katanya perubahan tersebut terjadi karena semua pintu terbuka berarti seluruh pegawai akan pulang. Namun jika pintu yang tertutup maka hal itu sedang terdapat aktivitas kerja di dalam pabrik.
Sumber Referensi:
http://ayobandung.com/read/20170706/63/21386/misteri-logo-bungkus-rokok-gudang-garam-yang-selalu-berubah
http://www.gudanggaramtbk.com
Sebelum sukses seperti sekarang, Surya dahulu pernah bekerja di pabrik rokok Cap 93 milik Pamannya. Cap 93 merupakan merk rokok terkenal di Jawa Timur pada masa itu, bekal dari situlah Surya akhirnya mendirikan pabrik rokok sendiri yang kemudian Dia beri nama Inghwie.
Setelah dua tahun berjalan, kemudia Surya mengganti nama perusahaannya menjadi Gudang Garam. Alasannya karena pada suatu malam Surya pernah bermimpi mengenai gudang tua yang berisi garam di seberang pabrik Cap 93.
Mimpi Surya tersebut Ia lantas ceritakan kepada seorang pegawai setianya yang bernama Sarman. Lalu Sarman mentafsirkan mimpi Juragannya tersebut dalam sebuah gambar ilustrasi yang kini menjadi logo dari Gudang Garam.
Namun bila disadari ternyata logo Gudang Garam pada bungkus rokok itu selalu berubah. Perubahan kadang terjadi setiap tahun atau pada waktu yang tidak ditentukan. Hal ini bisa dilihat dari lima bangunan yang berjajar tersebut sering mengalami perubahan pada susunan pintu yang terbuka dan tertutup.
Kadang dua bangunan dari kiri pintunya terbuka. Dua bangunan sebelahnya pintunya terbuka setengah. Sedangkan pintu terakhir selalu tertutup. Namun terkadang pintu pada bangunan terakhir pintunya terbuka setengah dan dua pintu terakhir pintunya tertutup.
Konon katanya perubahan tersebut terjadi karena semua pintu terbuka berarti seluruh pegawai akan pulang. Namun jika pintu yang tertutup maka hal itu sedang terdapat aktivitas kerja di dalam pabrik.
Sumber Referensi:
http://ayobandung.com/read/20170706/63/21386/misteri-logo-bungkus-rokok-gudang-garam-yang-selalu-berubah
http://www.gudanggaramtbk.com
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment